MINUT, Titikkomanews – Guna menciptakan satu data Indonesia (SDI) yang berkualitas, Forum SDI Kabupaten Minahasa Utara gelar rapat koordinasi terbatas yang dipimpin Kepala Bappeda Hanny Tambani Jumat 14 Maret 2025.
Dijelaskan Kepala Bappeda, bahwa periode 2025-2030 kepemimpinan Bupati Joune Ganda dan wakil Bupati Kevin William Lotulung (JG-KWL), merupakan tahun awal untuk menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 5 tahun kedepan. Untuk itu kata Hanny, pentingnya data dan informasi yang dikumpulkan tervalidasi, yang nantinya juga dapat digunakan oleh pimpinan agar arah pembangunan Minut sejalan dengan visi dan misi.
“Melalui data yang akurat serta valid, dapat menjadi dasar dalam membuat analisis yang detail untuk banyak hal, terutama dalam perencanaan pembangunan daerah agar lebih berkualitas dan tepat sasaran,” kata Kaban Hanny yang juga koordinator Forum SDI Minut.

Tambahnya, kedepannya diharapkan kepada penyelenggara satu data untuk lebih aktif dan terus bersinergi, komunikasi, dan koordinasinya dalam upaya peningkatan pengelolaan satu data Indonesia di Kabupaten Minahasa Utara yang lebih baik.
Lebih lanjut mengenai kegiatan forum satu data Indonesia di Kabupaten Minahasa Utara, sehubungan dengan adanya Instruksi Presiden (Inpres) terkait efisiensi, maka kegiatan rapat koordinasi terbatas seperti yang dilakukan, sifatnya kebijakan.
“Karena kita ada efisiensi, maka dengan adanya moment luang, kami manfaatkan untuk lakukan rapat koordinasi agar forum satu data Indonesia ini bisa efektif. Kami juga akan memanfaatkan kegiatan Bimtek penyusunan Renstra (rencana strategis) kepada OPD, disana kami juga akan sosialisasi terkait penghimpunan data yang tervalidasi,” tukas Kaban Hanny.
Turut hadir dalam rapat terbatas ini, Kadis Kominfosan Robby Parengkuan dan jajaran, serta pihak Badan Pusat Statistik (BPS) Minut.(**)
Penulis: Sweidy Pongoh