BMKG Ingatkan Bulan Mei 2024: Waspadai Curah Hujan Tinggi Wilayah Minut!

oleh -542 Dilihat
oleh
DOK: Banjir tanggal 7 April 2024 di Kabupaten Minahasa Utara.

MINUT, Titikkomanews – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan di Kabupaten Minahasa Utara pada bulan Mei 2024 ini, berdasarkan perkiraan perlu diwaspadai bakal terjadi curah hujan tinggi.

Hal tersebut disampaikan Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Minahasa Utara, Muhammad Candra Buana saat mengikuti rapat koordinasi kebencanaan yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara, dalam rangka perpanjangan tanggap bencana terhadap dampak erupsi Gunung Ruang Sitaro, Selasa 14 Mei 2024 secara virtual.

Demikian disampaikan sebelumnya, jika dinamika atmosfir dalam kondisi normal. Untuk itu, dikatakan Candra, perkiraan bulan Juni, Juli hingga Agustus nanti akan mengalami kondisi La-Nina.

Kepala Pelaksana BPBD yang mendapat kepercayaan Bupati Joune Ganda membuka kegiatan rapat koordinasi, awalnya mempersilahkan PVMBG untuk menyampaikan kondisi terkini perkembangan aktivitas Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro.

DOK: Hujan deras pada tanggal 7 April 2024 lalu yang menyebabkan terjadinya banjir dan tanah longsor di wilayah Kabupaten Minahasa Utara.(ist)

Dalam rilis PVMBG, bahwa tingkat aktivitas Gunung Ruang diturunkan dari level IV (AWAS) menjadi III (SIAGA) terhitung mulai tanggal 13 mei 2024 pukul 09.00 wita. Hal tersebut berdasarkan pemantauan visual dan instrumental yang menunjukkan terjadinya penurunan aktivitas vulkanik pada Gunung Ruang.

Menanggapi kondisi cuaca sebagaimana perkiraan BMKG, Bupati Joune Ganda mengingatkan BPBD dan seluruh jajaran Pemkab Minut agar tetap melakukan langkah antisipatif terhadap kondisi cuaca.

“Ada beberapa antisipasi yang harus disiapkan dalam menghadapi kondisi cuaca, sesuai dari BMKG akan ada hujan ringan sampai berat,” sebut Bupati JG.

Kepala Pelaksana Theodore Lumingkewas mengaku, bahwa Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Minut selalu siap jika sewaktu-waktu terjadi pohon tumbang maupun potensi bencana lainnya di Kabupaten Minahasa Utara.

“Instruksi Bupati Joune Ganda, kami TRC BPBD Minut harus cepat tanggap jika sewaktu-waktu terjadi ancaman bencana,” ujar Kalaksa. (**)

Penulis: Sweidy Pongoh

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.