MINUT, Titikkomanews – Akibat cuaca buruk yang terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Minahasa Utara, menyebabkan jembatan gantung di Desa Talawaan Bantik, Kecamatan Wori putus.

Diinformasikan Hukum Tua Talawaan Bantik, Aty Vera Ngangi di lokasi jembatan putus Desa Talawaan Bantik, terdapat 42 Jiwa dari 14 Kepala Keluarga (KK) di Jaga 7 dan 2 KK berjumlah 6 jiwa di Jaga 3 yang saat ini ikut terisolasi, namun mereka masih berada di perkampungan. Sehingga total jiwa yang tempatnya harus melalui jembatan gantung berjumlah 48 Jiwa.

Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara yang dipimpin Asisten Pemerintahan dan Kesra Umbase Mayuntu, turun ke lokasi bencana membawa bantuan bagi korban yang terdampak.
“Saat kami turun ke lokasi, jembatan gantung yang menjadi akses utama masyarakat di Jaga 7 dan Jaga 3, sudah tidak bisa dilalui lagi. Terhadap penanganan lebih lanjut nanti akan dilaporkan ke pimpinan untuk diambil langkah penindakan.

Saat ini kami menyerahkan bantuan sembako dan makanan siap saji bagi masyarakat yang terisolasi yang diterima oleh warga bersama pemerintah desa,” kata Umbase didampingi Kepala Pelaksana BPBD Theodore Lumingkewas, Kepala Bappeda Hanny Tambani, Kaban Keuangan Carla Sigarlaki, Kadis Kominfo Robby Parengkuan, Kadis Damkar Usman, Camat Wori dan Kabid Bencana Gerald Dotulong dan Kabid Aset BKAD Yansen Katuuk.
Terpantau, Hukum Tua Desa Talawaan Bantik Aty Ngangi bersama jajaran perangkat serta Anggota BPD Yeni Soleman ikut memfasilitasi tim Pemkab Minut saat penyerahan bantuan.(Advetorial)
Penulis: Sweidy Pongoh